Boyband yang bener-bener ditunggu Temen Radio, HITZ akhirnya muncul juga ditengah kesibukan
promo mereka di TV,Radio dan juga media lainnya. Irwan Chandra, Lee Jeong Hoon, dan
Ferdinand dengan single Yes Yes Yes.. udah gak asing lagi di telinga pencinta musik
indonesia, mereka nyempetin diri buat live interview di Nagaswara FM Bogor setelah
menyelsaikan phoner ke beberapa radio di Indonesia.
Bukan cuma itu lho, hampir ratusan fand HITZ (Hitz Zone) histeris dan bejibun di Nagaswara
FM lantai 2 & 3 tepatnya di Lawanggintung No. 27 Batutulis Bogor. Ngobrol bareng, photo
bareng bahkan cerita bareng dengan keakraban personil Hitz membuat suasana Bogor jadi hangat
di tengah hujan yang mengguyur kota Bogor bahkan ada yang jauh jauh dari Garut dan Semarang
sengaja berkunjung ke nagaswara FM hanya untuk bertemu HITZ.
“Sebenarnya konsep awal boyband HITZ adalah Korean Pop, ide konsepnya dari Irwan Chandra,
bertemu dengan Lee di Semarang, dan saya baru pulang dari Australia terus Irwan ajakian aku
juga, akhirnya Februari saya dan Lee hijrah ke Jakarta dan bulan Maret kontrak dengan
Nagaswara dapet lagu dari Paul”, jelas Ferdinand ketika ditanya Aciet dan Rubi di Temen Sore
(Senin, 19/09/2011).
“Bicara perbedaan antara Hitz dengan boyband lain di indonesia memang sudah terlihat dengan
jelas kalau Lee Asli kelahiran dan turunan Korea dan lagu kita memadukan 3 Bahasa yaitu
Inggris, Indonesia dan Korea. Mungkin Kedepannya kita akan tambah dengan bahasa Mandarin”,
papar Irwan.
Nanggapi pertanyaan boyband hanya jual tampang yang jadi tema obrolan Temen Sore kali ini,
Lee, Irwan dan Ferdinand memang membenarkan kalau tampang itu adalah salah satu dari modal
boyband. Hitz Sukses.. Yes.. Yes.. Yes….
promo mereka di TV,Radio dan juga media lainnya. Irwan Chandra, Lee Jeong Hoon, dan
Ferdinand dengan single Yes Yes Yes.. udah gak asing lagi di telinga pencinta musik
indonesia, mereka nyempetin diri buat live interview di Nagaswara FM Bogor setelah
menyelsaikan phoner ke beberapa radio di Indonesia.
Bukan cuma itu lho, hampir ratusan fand HITZ (Hitz Zone) histeris dan bejibun di Nagaswara
FM lantai 2 & 3 tepatnya di Lawanggintung No. 27 Batutulis Bogor. Ngobrol bareng, photo
bareng bahkan cerita bareng dengan keakraban personil Hitz membuat suasana Bogor jadi hangat
di tengah hujan yang mengguyur kota Bogor bahkan ada yang jauh jauh dari Garut dan Semarang
sengaja berkunjung ke nagaswara FM hanya untuk bertemu HITZ.
“Sebenarnya konsep awal boyband HITZ adalah Korean Pop, ide konsepnya dari Irwan Chandra,
bertemu dengan Lee di Semarang, dan saya baru pulang dari Australia terus Irwan ajakian aku
juga, akhirnya Februari saya dan Lee hijrah ke Jakarta dan bulan Maret kontrak dengan
Nagaswara dapet lagu dari Paul”, jelas Ferdinand ketika ditanya Aciet dan Rubi di Temen Sore
(Senin, 19/09/2011).
“Bicara perbedaan antara Hitz dengan boyband lain di indonesia memang sudah terlihat dengan
jelas kalau Lee Asli kelahiran dan turunan Korea dan lagu kita memadukan 3 Bahasa yaitu
Inggris, Indonesia dan Korea. Mungkin Kedepannya kita akan tambah dengan bahasa Mandarin”,
papar Irwan.
Nanggapi pertanyaan boyband hanya jual tampang yang jadi tema obrolan Temen Sore kali ini,
Lee, Irwan dan Ferdinand memang membenarkan kalau tampang itu adalah salah satu dari modal
boyband. Hitz Sukses.. Yes.. Yes.. Yes….
0 komentar:
Posting Komentar